2 Bulan kemudian
Klontaang
Tristan langsung berlari saat mendengar kegaduhan dari dapur, dia juga hampir jatuh karena kakinya tersandung tangga. Saat sampai di dapur, Tristan melihat Keyla yang hampir membungkuk ingin mengambil barang yang jatuh, sudah seminggu ini Tristan tidak lagi pergi ke kantor dia benar-benar ingin menjadi suami dan ayah siaga yang menantikan kelahiran sang buah hati.
"Sayang, kamu mau ngapain?" tanya Tristan, dia cepat-cepat mengambil panci yang ada di dekat kaki Keyla.
"Ini, Mas, aku mau ambil gelas malah gak sengaja nyenggol panci, jadinya jatuh deh," jawab Keyla.
"Kenapa gak panggil aku?" tanya Tristan.
"Kalau cuma ambil air minum aku bisa, Mas," jawab Keyla dengan nafasnya yang terengah, dia sudah mulai merasa sesak karena kehamilannya yang sudah memasuki usia 8 bulan, perutnya juga 2 kali lebih besar dari kehamilan normal.
