Irvan sudah menunggu Della dari dua puluh menit yang lalu, saat ini Della sedang mengunakan sepatunya.
"Irvan maafin gue ya lama, tadi gue bangunnya kesiangan," ujar Della.
"Ayo berangkat, bentar lagi masuk," ujar Irvan.
Della pun langsung naik ke atas motor Irvan, lalu Irvan melajukan motornya dengan kecepatan sedang.
"What, demi apa sih, dua menit lagi masuk Van," ujar Della, di saat lampu merah.
"Fiks telat kita," ujar Irvan.
"Haduh semoga aja masih bisa masuk, gue nggak mau di hukum lari keliling lapangan Van," ujar Della.
"Iya." Balas Irvan.
Lampu merah pun berganti menjadi lampu kuning dan akhirnya menjadi hijau.
"Akhirnya," Ujar Della, bersamaan motor Irvan yang kembali melaju.
Sesampainya di sekolah, Irvan dan Della berdecak kesal saat melihat gerbangnya sudah di tutup.
Irvan dan Della di bawa oleh guru BK ke lapangan, mereka di kasih hukuman lari lima putaran.
"Ihh gue tuh males banget kalau harus lari keliling lapangan, mana lima kali lagi," ujar Della.