Mungkin, Elion mengerti perasaan Alfa saat dia merasa tidak bisa menyeimbangi Elion; tidak bisa mengembalikan apa yang Elion berikan dalam porsi yang sama besarnya; dan merasa tidak pantas.
…. Karena sekarang Elion merasakan hal itu.
Sejenak, Elion menghela napas setelah beberapa saat hanya duduk di sisi ranjang, memperhatikan Aurora yang terlelap dalam posisi miring menghadap ke arahnya.
Cantik, pengertian, lebih dari cukup dewasa untuk mengurus rumah tangga—secara mental maupun fisik—dan lagi, dia bukan tipe perempuan menye-menye yang terus merengek pada Elion, bahkan bisa dikatakan bahwa perempuan itu sangat independen.
Setengah tahun lebih tinggal bersama Aurora, di bawah atap yang sama. Tapi apa ada yang tahu kalau Elion merasa berdosa sekarang? Menikahi perempuan baik-baik tanpa memberikan apa yang selayaknya perempuan itu dapatkan, bukan hanya urusan ranjang, tapi juga perasaan.
