Seperti yang sudah dibicarakan sebelumnya, di hari pertama masuk sekolah Bianca berunding sama Gabie. Alfa nggak curiga, soalnya dari pagi dia sibuk dipanggil guru. Katanya sih sekolah dapat undangan kepesertaan lomba dari universitas yang prestis banget di seantero Indonesia, jadi Alfa ditunjuk langsung buat mewakili sekolah gitu. Bukan maksud pilih kasih atau apa, cuma deadline lombanya pendek banget, jadi guru yang bersangkutan milih yang pasti-pasti aja. Lagipula, lomba karya ilmiah itu kan emang bidangnya Alfa banget. Dan begitulah.
Setelah menghabiskan beberapa lama untuk menyusun rencana, akhirnya Bianca sama Gabie sepakat menyampaikan hasil pemikiran mereka ke Fariel.
Itu konyol.