"Sama siapa?" tanya Bian menginterogasi.
"Sendiri lah," sahut Raya balik bernada tinggi.
"Yakin hanya sendiri?" Bian mempertanyakan kejujuran dan keseriusan Raya.
"Iya, ya sudah kalau kamu tidak percaya. Susul saja aku ke sini," tantang Raya.
"Kalau kamu sedang di café irooftop, kenapa kamu tadi nggak angkat telepon dari aku?" Bian langsung mempertanyakan sikap Raya yang sudah membuat Bian langsung menyangka bahwa dia sedang bersenang-senang dengan Rama di dalam kamar hotel Rama.
"Kenapa? Kamu tanya kenapa? Udah jelas, bukan? Karena aku kesal dengan kamu yang tadi lebih memilih menemui mantan istri kamu dari pada pulang ke hotel sama aku," jawab Raya dengan sandiwara yang mulai dia perankan.
"Lalu kenapa kamu tidak langsung masuk aja ke kamar? Kenapa kamu malah pergi ke café?" Bian mempertanyakan pilihan Raya.