Chereads / Penakluk Hati Sulaiman / Chapter 314 - Tanpa nama

Chapter 314 - Tanpa nama

"Bagaimanapun juga Marina itu adik kandung aku, meski di akhur hidupnya hanya sebentar sekaki Allah memberinya kesempatan untuk berbuat baik," ungkap Maryam saat melihat Fani.

Fani sangat betah menginap di rumah Aisyah, bahkan ketika Joko menjemputnya dia malah nangis dan nggak mau pulang.

"Aku nggak mau pulang!" Fani merengek pada Joko dan Dea yang menjemput sekaligus silaturrahmi ke rumah Maryam.

Joko dan Dea bingung luar biasa sebab berbagai cara mereka membujuk Fani untuk pulang tapi Fani malah nyuruh Joko dan Dea supaya pulang.

"Papa aku lagi main Barby sama Aisyah, lihat lucu kan barbynya punya Aisyah!" sanggah Fani.

"Fani juga kan ada boneka barby di rumah, cantiknya sama kaya barbynya Aisyah," jawab Joko.

Fani dan Aisyah asyik ngobrol layaknya orang tua yang sedang berbagi pengalaman tentang anak masing-masing.

"Bagaimana ini Mah, Papa nggak ada ide lagi nih?" keluh Joko pada Dea.

Maryam menghampiri Fani serta mengelus wajah cantik Fani seraya membujuk.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS