228-
"Mas akan datang?" Cyra dan Raefal sudah berada di rumah mereka sejak beberapa jam yang lalu. Si kembar sedang berada di atas ranjang, tak jauh dari keduanya yang kini duduk di sofa.
Raefal yang saat ini beranjak, meraih segelas air putih di atas nakas menjawabnya. "Datang apa sayang?"
Cyra ikut berdiri, mengikuti sang suami dan duduk di tepi ranjang. Tangan Cyra sudah memeluk perut kotak-kotak suaminya. Dia meletakkan kepalanya pada pinggul sang suami, menopangkan bebannya. "Datang ke acara nikahan Jerry sama Aqilla."
"Hm? Kenapa tanya gitu?" Raefal merasa ada yang salah dengan Cyra. Istrinya jadi sedikit sensitif sejak kemarin. Cyra yang Raefal kenal tidak akan menanyakan hal-hal seperti ini. Tetapi, kali ini Cyra terlihat tanpa ragu bertanya demikian.