214.
"Kenapa kamu mau ngelakuin ini semua setelah apa yang aku lakuin ke kamu?" Tanya Ifrey.
Apa Ifrey masih belum sadar juga bahwa sejauh mana Cyra berusaha untuk membencinya, pada akhirnya Cyra akan merasa kasihan dengan Ifrey. Entah kasihan untuk alasan apapun. Bisa kasihan karena Ifrey yang pastinya lelah terus mengejar Raefal, atau kasihan melihat Ifrey yang terlihat begitu kesepian.
Tetapi, tentunya Cyra tidak akan menjawab seperti itu. Dia tidak akan berkata bahwa dirinya kasihan dengan Ifrey. Alih-alih berkata dirinya kasihan, dia justru menjawabnya dengan manis.
"Karena kamu sahabat pertama aku. Kamu orang yang mau dekat sama aku di saat semua orang menjauh. Di saat semua orang menganggap aku aneh, kamu menganggap aku normal." Jawab Cyra disertai sebuah senyuman manis yang begitu mematikan.
Dan sialnya, jawaban itu seolah memukul telak Ifrey. Membuat Ifrey merasa seperti tengah di banting dari atas gedung berlantai ratusan.