Gretta memberikan perintah kepada sang kepala pelayan tanpa persetujuan Cyzarine. Di sisi lain, Cyzarine dan Mark saling bertukar pandangan.
"Baik, Nyonya. Saya akan segera menghubungi Nona Fayina dan memintanya untuk segera melakukan apa yang Anda perintahkan."
Erwinsyah membungkukkan badan. Ia hendak pergi dari hadapan Gretta, tetapi tiba-tiba pria itu menghentikan langkah.
"Tidak perlu, Nek!"
Cyzarine menyela pembicaraan Gretta dan Erwinsyah.
"Karena saya telah memiliki seorang Dokter kandungan. Ya, Zio yang mencarikannya, Nek."
Gretta pun mengangguk seraya tersenyum kepada Cyzarine.
"Erwin, kalau begitu kau hubungi Fayina untuk mempersiapkan semuanya!"
**
Atas permintaan Cyzarine, akhirnya Ida datang ke villa pada siang hari. Cyzarine dan Gretta menunggu kedatangan sang dokter kandungan dengan tidak sabar.
Tok! Tok! Tok!
Seseorang mengetuk pintu ruang tidur Cyzarine.
"Saya akan membukakan pintu, Nona."
Mark berjalan menuju pintu. Ia membukanya dengan lebar.
