Kedua mata Cyzarine mencari-cari keberadaan kedua sahabatnya seperti perkataan Zio. Namun, ia tidak menemukan siapapun.
"Aku tidak melihat siapapun di sini, Zio."
Cyzarine kebingungan. Namun, ia tetap mencari Larisa juga Irina dengan dahi berkerut.
"Tentu saja kau tidak akan menemukan mereka, Cyza. Karena memang tidak ada siapa-siapa di sini."
Anastasia menyeletuk sambil berjalan anggun menuju Cyzarine dan Zio. Bibirnya mengembang.
"Apakah kau masih mempercayai pria yang pandai berbohong seperti dia, Cyza?!"
Anastasia menunjuk Zio dengan jari telunjuk kanannya. Tidak hanya itu, Anastasia pun memandang remeh Zio.
Tentu saja aku berbohong! Karena aku ingin mengalihkan perhatian Cyza dari Anda, Nyonya Anna!
Zio berseru seraya tersenyum di dalam hatinya. Ia merasa harus menjauhkan Cyzarine dari nyonya keluarga Romanov yang selalu saja mencoba merebut Cyzarine saat datang kesempatan.
Zio tersentak ketika merasakan ponselnya bergetar. Ia segera merogoh saku celananya.
Sam?!
