Jun lo bawa kuncinya kan?" Mark menatap Arjun.
"Bawa kok,"
"Mau kemana sih kita?" tanya Yuki bingung.
"Ke suatu tempat," jawab Lucas yang merangkul pinggang gadis itu, "Ruangan rahasia,"
"Ohh,"
"Gila horor banget rumah lo Jun," Sonya meraba tengkuknya yang meremang, "Nggak ada lampu apa? Jam 10 gini masih gelap,"
"Gordennya belum di buka," jawab Yeri, "Pantesan gelap, eh siapa yang nutup ya? Kayaknya semalem nggak ada yang nutup, tidur di bawah semua kan kalian?"
"Eh iya, kayaknya kemaren nggak di tutup deh," ujar Arjun.
"Setan kali yang nutup," acuh Arjun, "Ntar kita beresin ruang tengah ya, nggak kuat gue baunya,"
"Oh iya kemaren niatnya mau kita bersihin tapi gila capek banget," jawab Yeri.
"Untung aja nggak sampe kamar baunya," sahut Juwita.
"Ruangan paling timur, deket perpustakaan, ini kan?" tanya Arjun.
"Iya buka aja," jawab Juwita.
Pemuda itu mengangguk, segera membuka pintu ruangan tersebut.
Ceklek