"Maaf maaf maaf,"
***
"Eh ada yang bawa powerbank?" tanya Arjun.
"Gue bawa tuh, di mobil, ada 4," sahut Lucas dari arah dapur.
"Oh iya dia kan siap sedia powerbank di mobil," ujar Arjun, "Yang lain ada?"
"Powerbank gue di sini Jun kalo lo lupa," Yuki menatap sepupunya datar.
"Punya gue juga," timpal Juwita.
Pemuda itu meringis kecil, "Iya di kamar gue, yang lain?"
"Gue, Deva, Bima, sama Yuda bawa," jawab Galang.
"Kumpulin sini, biar gue charger," suruh Arjun, "Yang lain tolong ambilin di mobilnya Lucas,"
"Sini gue ambilin, kuncinya mana?"
"Nih," Yuki melemparkan kunci mobil tunangannya kepada Dino, "Mau buat apa sih powerbank banyak-banyak?"
"Ya jaga-jaga aja, mending di charger dulu sekarang, gue kemaren udah beli 5. Sebelumnya punya 3. Punya Yuki sama Juwi di sini 2, ditambah punya Lucas 4 dan sisanya 4, jumlahnya berapa?"
"Heran gue lo stupid gitu bisa lulus sekolah," Yeri menatap temannya datar, "18,"
"Yaudah lumayan lah. Mark, cas sono ini di kamar gue,"