Di dalam sebuah kedai yang menyediakan berbagai jenis minuman teh dan kopi, juga beberapa jenis makanan untuk sarapan, Arni dan Keisha duduk di satu pojok ruangan, dari posisi mereka itu, mereka dapat melihat langsung pelataran parkir dari gedung megah di mana akan diadakannya acara pelelangan.
Kedai itu lumayan terlihat ramai, dan rata-rata mereka yang menjadi pelanggan kedai itu adalah mereka-mereka yang berasal dari kalangan elite.
Keisha dan Arni asyik dengan sarapan mereka masing-masing dan tidak menyadari pandangan seseorang yang tertuju kepada Arni sedari tadi.
Seseorang itu adalah seorang pria yang memiliki tubuh berotot, terlihat lebih maskulin dari Keisha sendiri, namun tidak lebih tampan.
Sorot matanya itu seolah menyiratkan sesuatu yang ia inginkan dari Arni, juga ada sedikit kecemburuan pada Keisha.
