Chereads / Bench in the Park / Chapter 101 - Percikan

Chapter 101 - Percikan

Selesai acara makan siang di kediaman Pramudya tersebut, Kurnia dan Keisha serta Arni tidak langsung pulang. Mereka dijamu di ruang tengah tersebut, membahas hal-hal kecil lainnya.

Hanya saja, hanya berselang sepuluh menit saja, Arni lantas pamit pada Pramudya, Kurnia, dan juga Keisha, tidak lupa pula gadis itu berpamitan pada Wilma.

"Saya masih ada sedikit pekerjaan yang harus diselesaikan," ujar Arni ketika berada dalam pelukan Wilma.

"Begitu, ya?" Wilma tersenyum, mengusap pipi sang gadis. "Jangan lupa untuk datang lagi, Arni. Tante masih kangen sama kamu."

"Pasti, Tan."

Dan Wilma pun melepas pelukannya dari gadis tersebut.

"Mari," ujar Arni pada ketiga laki-laki di sana, dan setelah itu ia pun berlalu menuju pintu keluar yang ada di ruang depan.

"Apakah gadis itu benar-benar tersinggung?" tanya Kurnia pada Pramudya dengan suara yang sengaja dipelan-pelankan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS

Related Books

Popular novel hashtag