"Nggak sekolah? Terus, ngapain pakai seragam? Maksudnya, kamu bolos?" cecar Dinda semakin penasaran.
"Meskipun aku kaya gini, nggak ada sejarahnya aku bolos sekolah, Din. Baru ini pertama kali aku bolos karena ada sesuatu. Tadi pagi aku emang mau berangkat sekolah. Udah sampai di depan gerbang malah. Tapi, aku dapet telepon dari Gita. Suaranya lemas, dia minta aku jemput di jalan karena baru aja sadar dari pingsan," cerita Bimo.
"Apa? Pingsan? Kok dia nggak ngabarin aku, sih?!"
Dinda terkejut mendengar cerita Bimo. Cowok itu ingin menjelaskan lebih lanjut namun Dinda buru-buru pergi menuju kamar Gita.
"Din! Tunggu dulu!" seru Bimo.
Dinda tak menghiraukan ucapan Bimo. Ia terus berjalan menuju kamar sahabatnya itu dan ingin melihat kondisinya.
Clek …
"Gita kam …"
Dinda masukk begitu saja ke kamar Gita tanpa mengetuk kalimatnya terhenti karena melihat Gita terbaring lemah di kasur yang sedang diperiksa oleh dokter. Gita menoleh ke arah Dinda dengan mata sayu.