"Saya berterimakasih kepada seluruh Ras Peri yang telah datang pada upacara kedewasaan Pangeran Antonio."
"Sebagai tokoh utama dalam perayaan hari ini, mari kita sambut Antonio Devonio Razak."
Tepuk tangan berlangsung meriah saat pangeran tampan dari Ras Peri memasuki tempat perayaan diadakan. Pemuda itu berjalan dengan begitu gagah dan menarik mata. Membuat beberapa bangsawan wanita tidak dapat menahan diri untuk meneriakan nama si pemuda.
Ada lima kursi utama yang berjejer di dekat panggung acara. Salah satu diantaranya, lebih tinggi dari kursi yang lain. Sang raja yang telah menyelesaikan pidato pembukaan duduk di kursi tertinggi. Sebagai bukti bahwa dia adalah penguasa Ras Peri saat ini.
Putri sulung duduk di sebelah kiri raja bersama tamu kehormatan mereka. Sedangkan pangeran muda yang baru saja datang, duduk di sebelah kanan raja. Kursi di sebelah pemuda itu kosong. Karena sang pangeran belum meresmikan siapapun sebagai calon pendamping hidupnya kelak.