Sebenarnya, aku lah yang belajar banyak darinya. Belajar untuk tidak menilai buku dari sampulnya.
Hanna memintaku mengambil beberapa jamur yang kebetulan tumbuh di batang pohon dan bebatuan yang dipenuhi lumut di tempat kami berjalan, "Ambil yang tumbuh di tutupi daun kering itu!," ucapnya sambil menunjuk salah satu jamur yang memiliki bentuk mirip payung besar, "Ini adalah jamur bulan, aman dimakan dan rasanya enak," jelasnya, "Yang ini, biasanya aku letakkan di atas nasi yang dimasak dengan memotongnya tipis-tipis, karena memiliki aroma yang khas. Dia sering tumbuh di batang kayu pinus," kali ini, dia menunjukkan jamur yang berbentuk sedikit bulat dan lebih kecil dari sebelumnya, "Tha, jangan lupa menulisnya di buku mu, ini juga supaya kau menguasai banyak kosakata dan menghafal huruf-huruf yang sudah aku ajarkan sebelumnya,".
Aku mengikuti saran darinya, walaupun aku masih sedikit kesulitan untuk melihat tanpa alat bantu dan menghafal huruf-huruf yang Hanna ajarkan padaku.
