Beberapa menit kemudian Stela mulai terbiasa dengan permainan Eric bahkan dia sudah tidak merasakan sakit lagi.
"Ma-mas ahhh shhhh aaahhh" desah Stela semangkin menjadi.
Eric pun semangkin mengencangkan temponya membuat Stela merasa seperti terbang kelangit Eric merasa sekarang 'miliknya' sudah dikunci dengan vagina Stela.
"Shhh ahhh" desah Eric merasakan nikmat.
Mereka berdua saling bersaut-sautan dengan penuh gairah. Sampai mereka mencapai puncaknya bersama.
Eric langsung menjatuhkan tubuhnya di sebelah Stela yang masih mengatur napasnya begitu juga dengan Stela yang masih mengatur napasnya karena dia serasa habis berlari 4 kali putaran mungkin lebih.
Stela menatap kearah Eric yang disebelahnya lalu dia menarik selimut untuk menutupi tubuh mereka berdua.
"Makasih ya" ucap Eric mengelus kepala Stela dengan lembut sambil tersenyum.
