Selang beberapa menit Stela terbangun dari tidurnya dia masih setia memandangi wajah Eric yang pucat dia mengelus kepala Eric dengan lembut sambil tersenyum.
"Aku akan nunggu kamu di sini jadi aku mohon kamu sadar ya" ujar Stela mencium kening Eric.
Stela berdiri dari tempat duduknya dia hendak pergi keluar karena biasanya Bunda akan masuk ke dalam atau Mama jadi dia membiarkan orang tuanya dulu yang masuk ke dalam gantian.
Saat Stela ingin melangkahkan kakinya, ada yang memegang tangannya dan menahannya.
Dengan perlahan Stela melihat kearah belakangnya dan melihat tangannya. Dengan tatapan yang terkejut Stela melihat tangan Eric yang menggenggam tangannya.
"Mas" ucap Stela langsung menatap wajah Eric yang masih tertutup matanya.
Eric membuka matanya lalu memejamkannya kembali dia sepertinya belum sepenuhnya sadar. Stela yang melihat itu langsung tersenyum dan meneteskan air matanya dia langsung berlari keluar mencari dokter.
