"Siapa itu? Sherly, ngapain sama kamu?" tanya Nara. Sebelum itu dia tahu kabar dari teman dekatnya kalau Gavin sering pergi bersama Sherly. Hanya saja Nara belum membuktikannya sendiri dan sekarang? Ia tahu yang sebenarnya.
"Nara, ini nggak seperti yang kamu liat kok." ujar Gavin.
Nara terbangun dari tidurnya. "Kampret, gue mimpiin Gavin." gumamnya sendiri.
"Lo kenapa Nara?"tanya Gevan yang berada di sampingnya. Nara ketiduran di sofa dimana kepalanya berada di paha cowok itu, wajah Gevan dan Gavin memang tidak jauh beda.
"Eum? Ketiduran yah gue, Sorry." ucap Nara tak enak dengan cowok itu yang seharusnya pulang malah gagal karenanya ketiduran.
"Nggak papa. Tadi lo kenapa kaget? Mimpi buruk yah."
"Ya biasa, kamu pulang kalau mau pulang. Bentar lagi Manu balik kayanya." kata Nara. Gevan mengerti, lagi pula dia sudah lama tidak membuka cafenya karena sibuk menemani Nara.
****