Chereads / Tumbuh Dewasa Tak Wajar Itulah Aku / Chapter 170 - Bab 170. Sapaan 1

Chapter 170 - Bab 170. Sapaan 1

"Hufft baik lah kita pulang, tapi janji kamu nggak boleh kecapean dan juga nggak boleh bnyak pikiran. Oke" Pak Arman pun mengangkat jari kelingking nya dan senang hati Bu Ani menautkan juga jari kelingking nya.

"Janji"

Pak Arman berjanji di dalam hati nya untuk selalu menjaga istri yang sangat ia cintai, karena pak Arman tak ingin insident di makam tadi terulang kembali yang menyebabkan Bu Ani terluka di bagian kepala nya.

Jika nanti pak Arman disuruh memilih, ia akan memilih istri nya daripada putra nya yang baru lahir itu. Karena pak Arman sangat amat mencintai Bu Ani. Ia tak kan bisa jika hal buruk terjadi dengan sang istri.

Kemudian Pak Arman dan juga Bu Ani pergi ke bagian Farmasi untuk mengantri obat, dan ternyata diluar klinik sedang hujan deras.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS