"Yaudah, masuk yuk. Kitakan mau party, dari tadi nungguin kau saja." ajak Okay.
"Okey." jawab Junet yang di rangkul Okay.
Mereka berdua pun masuk ke kamar Okay dan melakukan party, Layer di rumah sakit untuk menjaga Ikoy dan sang papa masih di club malam bersama Jack.
"Aku akan menjaga Ikoy, meskipun yang lain tidak peduli padanya." ucap Layer.
Hari demi hari dilalui dengan senyuman di hidup Santy Ukina, karena kedekatannya dengan Salafa yang semakin hari semakin dekat.
"Apa kau mau makan berdua nanti malam?" tanya Salafa pada Santy Ukina saat pulang kerja.
"Apa kau mau membayar makananku yang kemarin itu?" bukannya menjawab Santy Ukina malah bertanya balik.
"Jawab saja." ucap Salafa.
"Emmt, sepertinya nanti malam aku free. Jadi aku bisa pergi, memangnya mau makan di mana?" jawab Santy Ukina.
"Untuk tempatnya ya rahasia donk." ucap Salafa tersenyum.
Memang benar adanya, Salafa ingin membalas kebaikan Santy Ukina yang mengajaknya makan malam itu.