Malam hari nya, Bestie membawa Iska kembali ke Rumah Sakit. Karena tadi pagi Iska menginginkan pulang ke kost, alasan nya untuk menjemput sang Ibu tercinta. Namun saat menjelang maghrib, Iska merasa badan nya kembali lemas. Oleh karena itu Bestie langsung membawa kembali Iska ke Rumah Sakit.
Ia tak ingin terjadi apa-apa kepada teman baik nya itu. Sesampai nya di Rumah Sakit, Iska pun langsung di pasangi alat infus di sebelah tangan kiri nya.
"Sudah ku bilang kan. Tak usah pulang dulu ke kost. Nah, gini kamu harus di infus lagi kan. Aku kan udah bilang semua bakal baik-baik aja. Tapi kamu kekeuh buat pulang, masih sakit gaya an mau jemput Ibu. Sebelum kamu jemput Ibu, kamu itu harus sehat dulu tau. Ih sebel deh." semprot Bestie karna sifat keras kepala yang di miliki teman nya ini.
