Chereads / MISTERI KEMATIAN SANG KAKAK / Chapter 18 - 17. Dalang dari semuanya

Chapter 18 - 17. Dalang dari semuanya

Keesokan harinya, di sekolah...

Juna : "Nadh..?"

Nadhira : "Ya? Kenapa?"

Juna : "Eummm nanti pulang sekolah gue mau ajak Lo ke suatu tempat"

Nadhira : "Kemana?"

Juna : "Pokoknya Lo pasti kaget, gue udah nemuin sesuatu soal kematian Glen"

Nadhira : "Serius?"

Juna : "Iya seriussss, pokoknya nanti ikut gue"

Nadhira : "O...oke, gue pasti ikut"

Saat itu, Juna mengangkat telpon dari seseorang, dia pergi ke toilet untuk mengangkatnya. Dan ternyata...

Juna : "Iya Bos"

"GAWAT, GITA UDAH TAHU SEMUANYA"

Juna : "Apa Bos? Kok bisa?"

"DIA GAK SENGAJA BACA PESAN DARI KAMU TAU GAK! SAYA SUDAH BILANG KALO ADA APA APA TELPON AJA GAK USAH KIRIM PESAN, GIMANA SIH KAMU?!"

Juna : "M... maaf bos"

Ternyata, dalang dari semuanya adalah Ayahnya Gita dan juga Juna, mereka memiliki dendam tertentu kepada Glen dan akhirnya memutuskan untuk membunuhnya.

Ayah Gita : "Kita harus segera singkirkan Nadhira, nanti sore jangan lupa bawa di ke tempat biasa"

Juna : "Siap Bos, tapi... Bayarannya gimana?"

Ayah Gita : "Dasar! Tugas belum beres udah nanyain bayaran kamu ya! Tenang aja soal bayaran aman"

Juna : "Iya Bos, saya cuma takut bos berkhianat pada saya, saya lakuin semua ini demi Ibu saya dan... demi Gita"

Ayah Gita : "Saya janji kalo semuanya sudah tuntas, saya pasti akan jodohkan kamu dengan anak saya Gita"

Juna : "Oke bos, saya tutup dulu"

Seperti itulah, Juna melakukan semua itu demi uang dan juga demi Gita. Juna sangat mencintai Gita, tapi Gita lebih memilih Glen, Juna juga sangat memerlukan uang untuk biaya pengobatan ibunya yang sakit parah. Karena itulah Juna memiliki dendam pada Glen dan bekerja sama dengan ayahnya Gita. Sedangkan Ayahnya Gita, dia berpikir jika laki laki yang sudah memperkosa Gita adalah Glen, karena itu ia dendam kepada Glen dan sampai melenyapkannya lewat Juna.

Pada awalnya, ayah Gita sering melihat Glen mengantar Gita pulang, dan dia langsung berpikir jika laki laki yang sudah membuat kehormatan anaknya rusak adalah Glen. Lalu Ayah Gita menjadi mata mata dan selalu pergi ke sekolah untuk memastikan Gita baik baik saja, pada akhirnya Ayah Gita melihat Juna yang terlihat begitu marah ketika melihat Glen dan Gita bersama, dia langsung menghampiri Juna dan bertanya kenapa dia begitu marah saat melihat Glen dan Gita, Juna menceritakan semuanya pada ayah Gita.

Ayah Gita : "Sedang apa kamu disini?"

Juna : "K..kamu siapa?"

Ayah : "Saya Ayahnya Gita"

Juna : "A..apa?!"

Ayah Gita : "Ya, saya ayahnya Gita, kenapa kamu begitu gak suka melihat Gita dan Glen ?"

Juna : "S..saya..."

Ayah Gita : "Apa kamu suka dengan anak saya?"

Juna : "I..iya Om"

Ayah Gita : "Hmmm, kamu mau kerja sama gak dengan saya?"

Juna : "K..kerja sama apa Om?"

Ayah Gita : "Kamu pasti tidak suka Glen kan? Saya juga ada dendam dengan si Glen itu"

Juna : "Dendam apa om?"

Ayah Gita : "Saya yakin, Glen adalah laki laki yang sudah merebut kehormatan anak saya Gita!"

Juna : "Apa?"

Juna pun berpikir untuk memfitnah Glen dan membenarkan apa yang di katakan Ayah Gita.

Juna : "T.. tapi bener Om, Glen adalah orangnya, saya sahabat dekatnya, saya tau semuanya tentang dia, itulah kenapa saya kurang suka sama dia Om, dia pernah melecehkan Gita, tapi Gita tetap mau sama orang seperti Glen" fitnahnya

Ayah Gita : "Dasar lelaki gak tahu malu! Oke, ayo kita buat kesepakatan!"

Juna : "Kesepakatan apa Om?"

Ayah Gita : "Untuk melenyapkan Glen"

Juna : "Apa?"

Ayah Gita : "Kamu perlu berapa? Saya kasih sekarang juga!"

Juna : "Om serius mau bayar saya untuk ini?"

Ayah Gita : "Iya, berapa yang kamu mau?"

Juna : "Saya mau di bayar 3jt perminggu"

Ayah Gita : "Oke, kecil"

Juna : "I...ini beneran kan Om?"

Ayah Gita : "Besok atau lusa, saya ingin kamu melenyapkan si Glen"

Juna : "Kalo saya berhasil?"

Ayah Gita : "Saya akan kasih kamu 10jt untuk uang muka nya"

Juna : "Baik Bos, terimakasih banyak"

Merekapun akhirnya setuju untuk bekerja sama, Juna meminta syarat untuk memberinya uang setiap minggunya, karena dia sangat membutuhkan uang untuk biaya pengobatan ibu. Sebenarnya hati Juna baik, tapi dia termakan oleh keadaan, dia harus mendapatkan uang setiap minggunya dan dia juga merasa dendam karena Glen sudah merebut Gita darinya.