Ara masih terlihat sangat khawatir dengan keadaan Chen Jie Rui saat ini. Laki-laki itu belum sadarkan diri tetapi sekarang sudah tidak berada di dalam ruang tindakan tetapi sudah ada di dalam ruang rawat.
Semua orang sedang menunggu Chen Jie Rui membuka mata, Ara yang sejak tadi tidak berhenti menangis terus menerus menyesali tindakannya yang pergi ke rumah Dena sehingga Chen Jie Rui jatuh dan membutuhkan bantuannya tetapi Ara tidak ada di tempat untuk membantunya.
"Tenanglah, jangan panik seperti ini. Aku yakin kalau dia akan baik-baik saja, dokter juga sudah menyampaikan kalau dia shock berat dan akhirnya pingsan." Ucap Dena berusaha membuat Ara tenang.
Ara hanya tersenyum tipis, memang mudah mengatakan kalau hanya mengatakannya saja tetapi yang melakukan dan merasakan seperti Ara saat ini sangat terpukul.