Chapter 155 - 164

Ara kesusahan membawa Chen Jie Rui ke dalam apartemen mereka. Tubuh lemas laki-laki itu membuat Ara tidak kuat membawanya sehingga Ara membiarkan Chen Jie Rui tetap di dalam mobil dengan dirinya juga di sana.

"Ada apa sih sampai-sampai kamu minum sebanyak ini? Kamu tidak biasanya mabuk seperti ini, kamu ini orang yang kuat minum." Tanya Ara yang merasa heran.

Ara bingung mau melakukan apa, dia ingin mengambil laptopnya yang ada di dalam tas tetapi tidka sengaja dia melihat ponsel Chen Jie Rui mendapatkan panggilan.

Nama dari orang yang sedang menghubungi Chen Jie Rui membuat Ara membeku. Ara tidak tahu mau melakukan apa, saat ini semuanya terasa berhenti.

Cheng Ling, Cheng Ling, Cheng Ling, Cheng Ling. Dua nama ini yang terus berputar di dalam kepala Ara saat ini. Panggilan itu terus berlanjut sampai Ara menggeser tombol hijau dan menempelkan benda pipih milik Chen Jie Rui itu ke dekat telinganya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS