Ara menatap ponselnya dengan tatapan kesal setelah dia mendengar apa yang dikatakan oleh Dena melalui telepon. Ara yang tadinya tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Chen Jie Rui tentang Dena yang tiak akan datang hari ini sekarang hanya bisa menyesali keputusannya menyuruh pria itu pergi bekerja.
"Kenapa kamu tega melakukan semua ini kepadaku? Kamu pergi tanpa memberitahuku dulu, bukannya kamu takut kalau aku takut berada di rumah sakit sendirian?" tanya Ara sambil melihat log panggilan masih dari Dena di ponselnya.
Ara membuang ponsel miliknya sembarangan saat dia kembali kesal dengan apa yang sudah dia lakukan pagi ini. Karena berkali-kali Chen Jie Rui mengingatkan tentang kesalahannya sebelum masuk rumah sakit beberapa hari yang lalu.
"Aku tidak mungkin menghubungi Jie Rui bukan? Dia pasti akan menertawakan kau kalau aku menghubungi dia dan mengatakan semua yang dia katakan tentang kepergian Dena adalah sesuatu yang benar?"