"Tentu saja tidak!" sangkal Nastya dengan cepat.
"Coba, mana tanganmu?" Narendra memintanya. "Aku lihat!"
Dengan pelan Nastya mengulurkan tangan, menyodorkan tangannya pada Narendra.
"Tuh, lihat ... telapak tanganmu sudah keriput begini, masih saja bilang tidak!"
"Ya, tadi aku hanya ketiduran saja! Bukan benar-benar ingin tinggal di dalam kamar mandi!"
"Sudah, segera pakai bajumu! Keringkan juga rambutmu! Jika tidak segera dikeringkan, kau bisa masuk angin," ucap Narendra sambil melepaskan tangan wanita itu.
"Iya, aku akan segera mengeringkan rambut. Sekalian mengeringan tangan juga!" jawab Nastya dengan pelan.
"Hem!" Pria itu hanya mengangguk, lalu ia berbalik badan dan masuk ke dalam kamar mandi.
Nastya merasa lega setelah melihat pria itu menghilang dari hadapannya. Ia segera memakai pakaian tidur, lalu mengeringkan rambutnya.
Setelah mandi dan mengganti pakaian, rasa kantuk pun segera hadir. Nastya tidak kuat dan segera tertidur.
***