Sudah berlalu beberapa hari sejak keberangkatan Airlangga ke Surabaya. Semua kembali pada aktivitasnya masing masing.
Airlangga dengan kesibukannya mempersiapkan final yang sudah didepan mata. Ia lolos sampai tahap final dan melawan 2 kota lain yang turut sampai tahap final untuk memperebutkan juara 1, 2, dan 3.
Ia sama sekali tidak menyentuh ponselnya dan hanya terus bersiap agar mendapatkan hasil terbaik di kompetisinya saat ini. Hingga ia bisa membanggakan orang tuanya, sekolahnya, teman temannya dan tentu saja gadisnya.
Begitu juga dengan Keyra, setelah mendapat pesan balasan dari Airlangga di hari itu ia sudah tak pernah lagi menghubungi Airlangga karena pesan terakhirnya sama sekali belum dibaca oleh Airlangga.
Keyra tau Airlangga sedang sibuk mempersiapkan kompetisinya dan Keyra memasuki jika Airlangga tidak akan sempat membuka ponselnya.