William mendecih, "Istriku masih hidup. Aku pasti akan menemukannya." Jawab William sambil meninggalkan ruangan kantor Martin. Pria yang merupakan sulung dari tiga bersaudara itu hanya menatap pintu yang sudah ditutup William. Dia memang tidak suka William karena mommynya membedakan kasih sayang antara dirinya dan Jason dengan William. Tapi itu dulu. Kini William justru merasa bersyukur karena setidaknya daddy mereka ada di dekat mereka danbertanggung jawab pada mommynya. Tidak seperti daddy William yang entah dimana.
William berjalan cepat menuju mobil yang sudah menunggunya di lobi dengan Noah didalamnya.
"Kita ke apartemen." Ujar William.
"Baik, tuan." Jawab Noah.
"Sayang, dimana kamu berada. Berikan aku jejakmu. Aku hanya punya kamu saat ini. Aku tidak akan memilih wanita lain menjadi penggantimu. Sampai kapanpun!" Ujar William dalam hati.