"William!" Sebuah suara memanggil William dari jauh dan membuat pria berambut putih spontan menengok kearah datangnya suara.
"Cherryl?" Ya, salah seorang perempuan dari masa lalu kakaknya, Martin, datang menghampiri dirinya.
"Kamu sedang apa disini? Senang sekali bisa bertemu kamu jadi aku ada teman untuk mengobrol. Kamu tidak langsung pulang kan?" Tanya Cherryl. Noah yang sudah masuk kedalam mobil dan menghidupkan mesin membuat William juga tidak bisa berlama-lama.
"Maaf, aku harus kembali ke kantor segera. Aku pergi dulu. Bye,"
William meninggalkan Cherryl yang bahkan belum berkata sepatah katapun.
"Ada apa sih dengan lelaki itu? Melihatku seperti melihat hantu saja buru-buru pergi." Ujar Cherryl dengan wajah masam.
"Tuan, sebaiknya tuan menghindari perempuan itu." Noah berkata setelah mereka keluar dari restoran yang menginspirasi.