Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Apartemen Moon Kota S
"Maaf."
Liliana segera mengangkat wajahnya, menatap dua temannya yang terdiam dan balas tatapnya dengan berbagai ekspresi.
"Maaf tidak seharusnya aku mengatakan itu," imbuh Lili cepat sambil memasang wajah biasa dan senyum dipaksakan, seakan ia tidak bermaksud demikian yang sayangnya tetap diketahui dua sahabatnya.
"Tidak apa-apa, Lil. Bagaimana kalau lupakan saja? Masih banyak yang mau aku ceritakan pada kalian nih," sahut Xia mengalihkan pembicaraan dengan wajah seantusias mungkin.
Anya ikut menimpali, memasang wajah seperti semula dan benar-benar berusaha melupakan pembahasan sensitive itu.
"Ya, kamu harus ceritakan bagaimana si kaya itu memanjakanmu. Jangan setengah-setengah loh!"
Dan Lili, ia pun turut mengangguk mengiyakan, meskipun di dalam hatinya masih memikirkan pembahasan sebelumnya.
"Iya, betul kata Anya."
