Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Salon And Spa Beauty Kota S
Lili menoleh ke samping, ketika Xia bertanya sambil menunjukkan sebuah majalah bercover wajah seorang model pria. Untung saja ia tidak kaget, karena sejujurnya ia sedang memikirkan apa yang terjadi di kafe sana setelah kepergiannya.
"Eh! Tentang fashion nanti, bagaimana kalau pasangan modelku pria di cover sini?"
Huh!?
Saat ini keduanya sedang ada di salon, tepatnya duduk menikmati perawatan kuku, sedangkan Anya tidak bisa ikut karena ada urusan keluarga.
Sebelum menjawab, Lili memperhatikan siapa gerangan yang dimaksud oleh Xia dan mendengkus saat melihat nama serta keterangan yang tertera di sana.
"Kamu ingin membuat budget untuk model di butik kembang-kempis ya? Lagian itu bukan model, dodol. Kamu baca yang jelas lah, mau disambit sama Chris huh!?" cibir Lili ketus.
Xia segera melihat kembali siapa gerangan yang sedang dilihatnya, kemudian membaca dengan lebih teliti dan terkekeh saat sudah jelas.
