"Sekarang kita balik." ajak Antariksa sambil melepaskan pelukannya, walaupun sebenarnya Antariksa merasa tidak rela kedekatan mereka harus segera berakhir.
Caramel menganggukkan kepalanya patuh. Caramel pun beranjak dari duduknya dan langsung berdiri. Namun, saat Caramel hendak melangkah berjalan, dirinya langsung saja jatuh dan terduduk di atas tanah. Antariksa yang melihat kejadian itu langsung membantu Caramel untuk kembali berdiri, namun lagi dan lagi Caramel kembali terjatuh. Kini pandangan Antariksa jatuh pada celana training yang dikenakan oleh Caramel. Celana training itu tampak sobek dan terlihat ada bercak darah yang tertinggal disana.
"Kaki lo kenapa?"
"Enggak kenapa-kenapa, cuman luka kecil." jawab Caramel tidak ingin memperbanyak masalah lagi.
Caramel tidak ingin menjadi beban siapa pun karena dirinya sudah menjadi beban untuk Antariksa saat ini. Caramel harus bisa kuat dan mandiri. Tidak boleh selalu membuat orang lain terbebani oleh dirinya.
