"Shit!"
Caramel tersentak kaget mendengar suara itu. Ia menghentikan langkahnya dan menoleh pada koridor sekolah. Tidak ada seorang pun disana, tapi Caramel dapat melihat bayangan hitam yang mungkin bayangan milik Galaksi?
"Gue tahu gue salah."
Tunggu dulu.
Caramel tidak asing dengan suara itu.
"Lo memang salah, Antariksa!"
Deg.
Caramel kembali mendengar suaranya Galaksi. Tidak salah lagi, itu memang Galaksi. Dan ternyata lawan bicara Galaksi saat ini adalah Antariksa. Apa yang sedang mereka bicarakan?
"Maaf."
"Lo pikir maaf lo itu bisa mengembalikan waktu?" sarkas Galaksi terdengar sangat marah saat ini.
"Gue tahu, Lak."
"Lo tahu, tapi lo lakuin?"
"Gue--"
"Galaksi? Antariksa?"
Suara Caramel langsung menginterupsi perdebatan yang terjadi di antara kedua saudara kembar itu. Galaksi dan Antariksa secara bersamaan menatap ke arah Caramel yang juga sedang menatap mereka dengan tatapan kebingungan.
"Kita pergi."