Chereads / Ketika Dia Pergi Sebentar / Chapter 237 - Miss

Chapter 237 - Miss

"Papah gak mau tau, nanti malem kamu pijetin Papah. Kalo gak! Papah gak bakal kasih uang jajan," bisik Alka sambil menekan luka Rapli, Rapli meringis kesakitan berusaha supaya tidak teriak.

"Rapli kamu kenapa? Sakit banget ya?" tanya Bella khawatir.

Rapli hanya menganggukan kepalanya, ia tidak mau nanti salah ngomong dan membuat Alka marah. Resikonya uang jajannya, lagian Rapli gak habis pikir kepada Bella. Luka memar doang dibilang patah tulang.

***

Zee dengan Inah sedang membuat roti, Zee sangat senang karna bisa membuat roti sendiri dengan bantuan Inah. Dari dulu Zee ingin membuat roti sendiri, tetapi tidak kesampaian karna tidak ada yang mengajarinya. Dulu waktu Neneknya masih hidup Zee sering membuat roti bersama Neneknya dan sekarang Inah yang menggantikan posisi Neneknya.

Mereka berdua membuat roti, sesekali mereka bercanda gurau. Mereka sudah seperti Ibu dan anak.

"Ternyata Bi Inah jago ya bikin rotinya, gak bantet. Zee pernah buat sendiri tapi rotinya gak ngembang."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS