Naura melihat dirinya dan ternyata dia menggunakan baju tidur yang tipis.
"Sial kamu Bima..." Bisik Naura.
Bima membuka jas nya dan mengikatnya di pinggang Naura, setelah itu Bima menggendong Naura ala bridal style.
"Jangan banyak gerak. Bagian dada kamu tutup dengan tangan." Kata Bima dengan suara yang pelan.
Naura menuruti apa yang dikatakan oleh Bima,dia menutup dadanya dengan kedua tangan dia agar tidak kelihatan yang ada di dalamnya.
Sampainya di ruangan dokternya umum,Bima langsung masuk tanpa antrian dulu.
Ternyata dokter umumnya adalah perempuan sehingga membuat Bima bernafas lega.
"Eh kok langsung masuk...,bapak harus antrian dulu." Kata suster yang ada di luar ruangan Bima.
"Ini darurat banget dok, menyangkut bahwa dan harga diri." Kata Bima dengan wajah yang panik.
"Tapi pak...,tetap harus antrian dulu. Liat tuh banyak yang harus antrian dulu." Kata suster itu.
"Ck...,mau uang berapa kamu." Tanya Naura.
