Setelah kepergian kedua orang tuanya kemarin, Naufal menjadi pribadi yang sedikit berubah. Dirinya menjadi seseorang yang lebih banyak diam dan lebih sering menyendiri di sebuah ruangan sepi.
Terkadang Naufal pergi ke kamarnya dan terkadang ia pergi ke ruang kerja dan kamar kedua orang tuanya.
Kamar yang jarang sekali ditempati oleh kedua orang tuanya tersebut memiliki banyak kisah manis yang pernah Naufal alami.
Naufal membuka pintu kamar kedua orang tuanya. Ia menyalakan lampu dan menutup pintunya kembali.
Naufal berjalan di dalam kamar tersebut mengamati satu-persatu benda yang terdapat di sana.
Seketika Naufal diam dan tak bergerak dari posisinya saat dirinya mengingat sesuatu.
'Ketika itu papa mengatakan bahwa pelakunya adalah perempuan itu. Dia yang telah membuat mama dan papa celaka. Tapi siapa perempuan yang papa maksud?' ucap Naufal di dalam hatinya.
Naufal mencoba untuk mencari sesuatu di dalam kamar tersebut yang bisa dijadikan petunjuk olehnya.
