"Aku memakai ini karena aku orang yang bebas! Santai! Menikmati hidupku! Tidak terpengaruh dan tidak ingin dikagumi orang lain karena aku tidak caper! Aku hidup untuk diriku dan kepuasan batinku sendiri! Memang aku seperti kamu bocah manja?! Pakai pakaian hitam norak gitu aja bangga! Lihat itu rok mu, tipis dan pendek banget. Kurang bahan ya? Atau kamu tidak ada uang untuk membeli versi fullnya, jadi hanya pakai gaun yang versi lite deh. Uuuh kasihan banget. Gengsian sih." Hina Ajeng dengan pedasnya.
"Hah? Apa kamu bilang?" Sukma pun semakin marah. Dia juga membalas hinaan Ajeng dengan kata-kata yang tidak kalah pedasnya.
"Uuuh...Hentikan kalian berdua. Jangan bertengkar." Aku berusaha memisahkan dan menghentikan adu mulut di antara mereka. Namun aku tidak bisa banyak berbuat, karena...
DEG!