"Baiklah! Sekarang kedua peserta ujian seleksi ronde ke 8 ini telah berada di dalam lapangan pertandingan semua, bukankah begitu? Sudah siap kan?"
Aku mendengar akan suara yang terdengar cukup keras dan lantang tersebut di kedua telinga ku, yang dimana aku bisa menebak dengan yakin dan pasti akan siapa kah orang yang memiliki suara tersebut tanpa melihat akan dirinya terlebih dahulu.
Namun walaupun seperti itu, aku masihlah melirik ke arah atas, untuk melihat akan si empu dari suara tersebut. Beberapa saat setelah itu pun kemudian terlihatlah di kedua mataku akan seorang Juri yang juga merangkap sebagai seorang Petualang yang memiliki kekuatan pengendalian atas elemen petir tersebut sedang berdiri tepat di depan kursi miliknya, yang dimana kursi miliknya itu berada di atas tempat khusus para Juri, sama seperti apa yang kulihat sebelum sebelumnya.