Juni, Kapten Santoso, dan Jopardi tiba-tiba tersedot ke dalam lubang hitam yang terbuka sendiri tanpa ada yang membukanya. Mereka bertiga, tersedot ke masa depan di mana mereka berada di tahun 2418. Kapten Santoso dan Juni mengalami serangan panik. Mereka berdua begitu terkejut, berbeda dengan Jopardi yang bisa masuk melalui lubang hitam.
Kapten Santoso dan Juni, mengalami sakit kepala yang cukup parah hingga membuat mereka pusing. Sementara itu, Jopardi mencoba menyuruh kapten Santoso dan Juni untuk memejamkan mata sejenak untuk mengurangi efek samping dari melintasi lubang hitam.