Melihat sikap aneh yang di tunjukkan oleh Neo secara tiba-tiba membuat ku berpikir ada sesuatu yang mungkin diketahui oleh Neo namun tidak bisa di sampikan dengan baik. Dari awal aku mengenalnya, aku merasa dia tampak sama seperti yang lainnya. Bahkan dia mengatakan bahwa Juni adalah senior yang sangat baik sehingga menjadi panutannya selama ini. Selama aku berada di markas Jakarta setelah dari markas papua, aku memang tidak terlalu ingat bahwa ada salah satu dari tim medis yang bernama Neo.
Mungkin itu salah satu kesalahan ku karena tidak mencoba mengenal mereka sejak saat itu. Kemudian aku mencoba berpikir lagi mengapa Neo sampai mengatakan hal seperti itu kepada ku. Sempat aku berpikir bahwa Neo seperti cenayang, namun aku harus memakai logika ku di saat seperti ini.