Melihat Jopardi terluka membuat Juni serta yang lainnya menjadi sangat panik. Entah dari mana asalnya anak panah itu berada. Tiba-tiba saja mereka di hujani anak panah dengan begitu banyaknya. Alex berpikir bahwa seperti saat itu mereka memang sedang di incar oleh sekelompok orang. Namun mereka sepertinya bersembunyi sehingga Jopardi dan yang yang lainnya tidak bisa melihat dimana mereka berada.
Juni pun segera mencoba mengobati luka Jopardi. Kini Jopardi sudah kehilangan cukup banyak darah akibat tertusuk anak panah tersebut. Wajahnya sudah terlihat sangat pucat karena menahan rasa sakit yang cukup membuat Jopardi mengerang beberapa kali. Juni tidak mempunyai keberanian untuk menarik anak panah tersebut dari tubuh Jopardi. Padahal sebelumnya Jopardi telah meminta dirinya untuk mencabutnya saja.