Bab 38
Waktu tak Kembali (2)
Juna membawa Kaira dengan mobil melajukannya dengan kencang menuju pinggiran kota, jalanan yang begitu sepi karena malam memang sudah beranjak berganti hari. Mereka hanya terdiam tak mengeluarkan sepatah kata pun dan sibuk dengan pikiran masing-masing.
Lebih dari satu jam berkendara akhirnya Juna menghentikan mobilnya disalah satu pinggiran kota. Kaira melihat sekeliling, langit di ufuk timur berubah warna karena fajar akan segera menyingsing, jalanan yang beraspal tipis di depannya yang masih terlihat samar dan padang ilalang yang menjulang di sekitar mereka. Kaira segera keluar mobil dan berjalan membelah rumput tinggi di depannya. Juna menyusulnya dari belakang. Kaira terhenti saat sudah bisa melihat langit dengan leluasa. Kaira merentangkan kedua tangannya membiarkan angin menerpa tubuhnya dan berharap dia bisa membawa serta kegelisahannya.
"Berteriaklah jika itu membuatmu lebih baik!" ungkap Juna dari belakang.