Noah gandeng tangan Sofia, mereka menarik napas dalam sebelum melangkah masuk ke rumah, mengembuskannya berat karena kabar ini cukup berat untuk mereka artikan kebahagiaannya itu, keduanya masih merasa ini semua mimpi, tapi langkah berat Sofia membuat keduanya tersadar kalau ini benar adanya, Sofia hamil anak mereka penuh dengan cinta.
Ada mobil lain di teras rumah, Noah lantas tersenyum, itu mobil kedua orang tua Noah yang mungkin sudah tak sabar menunggu kabar yang ada dari kedua anak mereka, mendengar Sofia panik sakit dua minggu ini saja sudah membuat mama Citra kelabakan mengirim makanan sehat untuk menantunya, hari ini semua berkumpul dan endak mendengarkan kabar itu langsung, di mana Noah juga tak bisa dihubungi.
"Sayang, biar aku yang ngomong sama mereka, kamu diam aja ya, ikutin aja apa yang aku bilang, ya sayang."
"Iya, Bang. Aku sama anak kamu ini bakal diam, ehehehehe, cinta sama Abangku!"