Chapter 184 - Sah

"Yah, anaknya udah dateng ini!" ibu berseru memanggil suaminya yang tengah duduk bersama keluarga yang lain di ruang tengah, dia pun terburu-buru menyambut Kelana, walau dia tahu ada ibu hamil di sana yang tak mau kalah, tapi biarkanlah hati ini menjadi tenang karena kesenangan yang dia lihat di hari ini, dia melihat anaknya bersinar karena akan hadir di mana hari yang begitu menyenangkan dan penuh akan keberkahan yang ada. "Anaknya Ibu!" Ibu langsung memeluk Kelana yang baru saja sampai di teras itu, dia menangis di sini, keharuan yang ibu tahan sejak lalu di mana dia membayangkan anaknya telah jauh sebentar lagi, dia telah melepaskan anaknya dari tanggung jawab yang kecil di keluarga ini dan berganti dengan tanggung jawab yang besar, mengayomi anak gadis orang lain penuh dengan kasih sayangnya. "Jingga, sini Ibu ya mau peluk kamu!"