"Jangan minta ke gue buat percaya masalah ini!" Arka sudah mundur beberapa langkah, dia akan miris sendiri di kedai ini bersama Jingga. "Kalian bohong kan?"
Sigit sudah bergeleng berulang kali, tapi Arka sama sekali tak mau mendengarkannya, dia terus saja menuduh Sigit bohong dan bahkan Jingga yang sudah mengangguk di sana dinyatakan ikut berbohong karena kedua orang itu teman lama Jingga saja. Sampai frustrasi mereka menjelaskan kalau ciuman itu bahkan telah terjadi dan Sigit sudah bertangggung jawab atas itu pada Aura dengan langsung datang ke rumah Aura.
Arka terduduk lemas, dia baru saja selesai dengan urusan Citra dan berusaha terbiasa dengan gadis itu, bahkan dia baru memakai cincin tunangan yang sudah berganti bahan titanium sesuai dengan saran dari Jingga, ini tidak benar dan tak bisa dia benarkan begitu saja.
"Gue sama Jingga harus lihat kalian pacaran di sini gitu?" tanya Arka.
