"Vio seperhatian itu tapi gw benar-benar ga tau apa-apa tentang dia dan gw baru sadar sekarang, kemana aja lu selama ini Ra." Ara tersenyum miris sambil menuruni tangga. saat melihat ke arah ruang kumpul terlihat Farhan yang masih main PS. Ara pun memilih menghampiri Farhan terlebih dahulu.
"Han?" panggil Ara.
Farhan tidak menjawab dan pandangannya fokus ke layar tv tetapi setelah Ara memperhatikan dengan seksama terlihat pandangan kosong dari mata Farhan. Ara menghela nafas pelan lalu memilih duduk di sebelah Farhan, Farhan terlonjak karena Ara yang tiba-tiba duduk di sebelahnya.
"anjir- bikin kaget aja lu Ra." Farhan refleks mundur karena kaget.
"kalo main tuh liatin gameplay-nya bukannya malah bengong."
"dih ini gw juga lagi ngeliatin pea." Farhan kembali melihat ke layar tv dan melanjutkan memainkan gamenya. suasana pun hening.
"sorry." Farhan tiba-tiba berbicara seperti itu, Ara pun menaikan sebelah alisnya.