Setelah melewati perjamuan makan antar bagian wilayah kerajaan yang begitu melelahkan, istirahat adalah yang paling dibutuhkan semuanya. Di wilayah Kerajaan Utara, masing-masing sedang berada di kamar masing-masing yang jaraknya tidak dekat, dengan penjagaan yang masih selalu ketat. Malam itu, pintu kamar Kayari diketuk. Ia belum tidur dan masih terjaga. Lantas segera bangkit dari kasur dan berjalan ke pintu. Membukanya sedikit. Tidak membiarkan siapa pun yang datang menengok ke dalam kamarnya, apalagi asal masuk saja. Kayari sangat suka privasi.
Keadaan dirinya sedang berantakan sekarang. Hanya memakai jubah tidur, di dalamnya tanpa pakaian lagi, kecuali bra dan penties. Kombinasi warna hitam dan merah. Berbahan lace dan sutra dengan beberapa renda manis yang seksi. Ia mengintip di balik pintu dan menemukan sosok Royce Manayaka. Kakak tirinya.