"Denis"kata bulan
"Apa"kata denis
"Kalau lu gak ketemu gua,lu suka siapa"kata bulan
"Ha..kok pertanyaanya gitu,ada apa"kata denis
"Cuman mau tau aja"kata bulan
"Gak suka sama siapa-siapa kenapa emang"kata denis
"Ha..kenapa kan ada vina"kata bulan
"Iya kalau ketemu vina kalau gak ketemu vina gimana sukanya,kenapa sih lu lagi khawatir ya"kata denis
"Gak gua cuman nanya aja emang gaboleh gua nanya"kata bulan
"Boleh cuman lucu pertanyaanya"kata denis
"Hmm gak ada yang lucu denis kan gua nanya bukan merangkai kata-kata"kata bulan
"Iya benar sih"kata denis
"Jadi apa jawabanya"kata bulan
"Gak ada,masih cari bulan"kata denis
"Kok gak ada sih malah cari gua,kan gua bilang kalau lu gak ketemu gua gimana sih"kata bulan
"Iya tetap mau sama bulan walau gak ada bulan gimana sih"kata denis
"Ngeselin lu udah lah gua mau tidur bye"kata bulan
"Lu kenapa nanya gitu tiba-tiba ada yang menganggu di kepala lu tentang gua"kata denis
"Iya,banyak"kata bulan
"Ha..masa gua senang lu mikirin gua"kata denis
"Ngomong apa sih lu nyebelin banget"kata bulan
"Cuman ngomong tentang perasaan lu ke gua aja emang gaboleh"kata denis
"Boleh tapi kan gua malu"kata bulan
"Kenapa harus malu"kata denis
"Karena lu yang ngomong,udahlah gua ke kamar aja bye"kata bulan
***
Bulan ke kamar dan denis hanya tersenyum setelah bulan masuk kamar bulan mikir kenapa dia ngomong gitu ke denis kayak gak ada kerjaan banget bulan mencoba untuk tidur dan setelah itu kebesokan paginya,bulan menghirup wangi masakan dan bulan bangun langsung mandi setelah udah pake baju sekolah...
***
"Lu gak pulang dari semalam"kata bulan
"Gak,gua jagain lu kata mama lu dia ada nginep di kantor jadi minta gua jaga lu"kata denis
"Ha..serius parah banget sih mama gua harusnya dia jangan suruh mama gua tungguin lu kan gua jadi gak enak,sama lu kalau lu capek dan ngantuk gimana"kata bulan
"Gapapa gua bisa tidur di uks atau di perpustakaan kok jangan pusingin gua yang penting lu aman"kata denis
"Makasih ya denis,belum jadi pacar gua aja udah sengsara apalagi udah jadi pacar gua"kata bulan
"Gua gak merasa sengsara sih ada lu,malah gua senang kenapa harus merasa sengsara"kata denis
"Hm lu selalu pintar buat gua,merasa gak enak sama lu intinya makasih ya"kata bulan
"Iya sama-sama santai aja ok"kata denis
"Ok"kata bulan
"Udah makan yuk,gua udah masak buat lu"kata bulan
"Sibuk amat ampe masak kenapa gak beli aja"kata denis
"Beli buat yang gak sempat,kalau masih sempat kenapa harus beli"kata bulan
"Iya benar sih yaudah yuk makan bentar lagi mau ke sekolah kan"kata denis
"Iya"kata bulan
***
Denis dan bulan makan sedangkan claren makan di meja makan bersama keluarganya,saat keluar rumah ada mobil yang seperti claren kenal yaitu satria,,lalu claren naik ke mobil satria..
***
"Satria"kata claren
"Iya kenapa"kata satria
"Kok lu hari ini jemput gua ada apa"kata claren
"Emang gua gak boleh jemput lu kan gua kangen sama lu"kata satria
"Boleh cuman tumben aja ada angin apaa"kata claren
"Gak ada angin apa-apa gua kangen aja sama lu"kata satria
"Hmm sama dong gua juga kangen lu"kata claren
"Kangen gak pernah cari,kalau gua gak cari duluan lu gabisa cari gua"kata satria
"Hmm namanya juga cewe,kalau mau cari kan takut ganggu jadi cuman bisa mendam aja"kata claren
"Emang dengan mendam akan tersalurkan gitu rasa kangenya"kata satria
"Gak juga tapi yah gitu"kata claren
"Hmm dasar udah ke sekolah yuk"kata satria
"Iya"kata claren
***
Satria dan claren ke sekolah bersama setelah itu mereka melihat denis dan bulan bersama claren hanya senyum dan satria melihat claren dan berkata...
***
"Kenapa claren"kata satria
"Senang banget ya liat mereka berdua"kata claren
"Iya senang banget"kata satria
"Andai aja gua hubunganya kayak mereka,belum pacaran tapi tetap bahagia"kata claren
"Emang lu gak bahagia sama gua"kata satria
"Gua bahagia sama lu tapi orangtua lu terus mendesak gua untuk nikah,gua mau kok nikah sama lu tapi bukan di desak"kata claren
"Ok soal itu nanti gua ngomong ke orangtua gua ok"kata satria
"Gak usah gapapa,karena lu sama gua sama,sama-sama anak tunggal jadi orangtua berharap yang terbaik untuk kita"kata claren
"Iya karena itu juga maaf ya claren"kata satria
"Iya gapapa yaudah masuk yuk ke kelas nanti telat"kata claren
"Ok"kata satria
***
Satria dan claren keluar dari mobil dan langsung ke kelas setelah itu sesudah di kelas claren melihat bulan dan langsung peluk bulan...
***
"Bulan"kata claren
"Apa claren,kenapa ini pasti gara-gara lu ya satria"kata bulan
"Duh bulan,gua lagi gua kenapa sih gua banyak salah kayaknya sama lu ya"kata claren
"Kan cowo selalu salah"kata bulan
"Iya benar tuh setuju gua"kata claren
"Gua gak setuju kadang cewe juga salah"kata denis
"Kapan cewe salah"kata bulan
"Bercanda deh,bercanda"kata denis
"Yah sama bulan aja takut dasar denis bucin"kata claren
"Hmm salah lagi ya"kata denis
"Sabar ya denis"kata satria
"Iya makasih ya"kata denis
***
Guru masuk dan mereka semua langsung memulai belajar dan setelah itu ada grup lagi,dan setelah itu semua duduk bersama grupnya...
***
"Kita mau bikin apa semuanya"kata vina
"Lu ambil bagian lu aja,nanti sisanya kita ok"kata bulan
"Ok"kata vina
***
Setelah semuanya sudah mengambil bagian tugas masing-masing akhirnya mereka mencoba untuk mengerjakan tugas tersebut sampai pelajaran berakahir,vina mengalami kesulitan di bantu dengan bulan dan denis sedangkan claren kesusahan di bantu satria dan juga,kelompok mereka membantu sama lain walau keliatan cuek sebenarnya kelompok mereka yang paling kerja samanya lebih ada setelah itu mereka langsung meninggalkan tugas-tugas mereka begitu sudah selesai mengerjakan dan udah dalam keadaan di cek dan berdiskusi satu sama lain setelah selesai berdiskusi mereka langsung menyerahkan tugas mereka ke guru dan gak sempat untuk presentasi pelajaran berakhir dan akhirnya guru keluar dari kelas mereka dan mereka ke kantin lalu bulan berkata....